Pemrograman Delphi, Persamaan Garis Melalui Dua Titik

Delphi adalah salah satu bahasa pemrograman yang sangat mirip dengan psydecode (bahasa algoritma). Jadi tidak akan sulit mempelajarinya. Buku-buku dan e-book sudah sangat banyak beredar. Nah, kita langsung masuk saja ke inti permasalahan kita.

Bagi Anda calon programmer yang dalam tahap belajar, pada kesempatan ini akan kita bahas mengenai "Persamaan garis lurus melalui dua titik". Pada implementasinya ini kita gunakan Delphi 2010. Untuk mencari persamaan garis lurus tidaklah sulit, yang harus kita kuasai adalah logika looping, decission, dan array (jika diperlukan).

pemrograman delphi persamaan garis


Berikut SS dari program persamaan garis lurus :

pemrograman delphi persamaan garis

Berikut SS eksekusi program :
pemrograman delphi persamaan garis

Untuk menampilkan grafik seperti pada gambar di atas, silahkan doubel click pada grafik lalu edit-edit saja sendiri.

Source code nya sebagai berikut, nah copas dah nih :

\\ Double Click pada Button prosess (sesuaikan dengan desain form program Anda/ Sesuaikan namanya)
procedure TForm4.Button1Click(Sender: TObject);
\\ Deklarasi variabel
var
x1,x2,y1,y2,n,m,o,p:integer; 
dx,dy,steps,k:integer; 
x_inc,y_inc,x,y:single;

begin
\\ Memberi judul pada chart
chart1.Title.Text.Clear;
chart1.Title.Text.Add('GRAFIK NILAI GELOMBANG By: M ANNAS AL AKRAM');
\\ Memberi judul pada StringGrid
StringGrid1.Cells[0,0]:= 'TITIK KE';
StringGrid1.Cells[1,0]:= 'KORDINAT TITIK';
StringGrid1.Cells[2,0]:= 'NILAI X';
StringGrid1.Cells[3,0]:= 'NILAI Y';
stringgrid1.rowcount := 20;
\\ Deklarasi nilai Input
x1:=strtoint(edit1.text); 
y1:=strtoint(edit2.text);
x2:=strtoint(edit3.text); 
y2:=strtoint(edit4.text);
dx := x2-x1; 
dy := y2-y1;
label7.Caption:='Maka diperoleh hasil dari, titik yang malalui kordinat '+ inttostr(x1)+','+ inttostr(y1)+' dan '+ inttostr(x2)+','+ inttostr(y2)+' adalah seperti pada tabel dan grafik berikut';

if abs(dx) > abs(dy) then steps := abs(dx)
else steps := abs(dy);

x_inc := dx/steps; 
y_inc := dy/steps;
x:=x1; y:=y1; n:=1; m:=2; o:=1; p:=1;
stringGrid1.Cells[0,1]:='KE : 1';
stringgrid1.cells[1,n]:='('+floattostr(x)+','+floattostr(y)+')';
stringgrid1.cells[2,1]:=floattostr(x);
stringgrid1.cells[3,1]:=floattostr(y);
series1.AddXY(x,y);

for k := 1 to steps do
begin
\\ Counter variabel pembantu
n:=n+1; o:=o+1; p:=p+1; x:=x+x_inc; y:=y+y_inc;
StringGrid1.Cells[0,m]:='KE : '+inttostr(m);
stringgrid1.cells[1,n]:='('+floattostr(x)+','+floattostr(y)+')';
stringgrid1.cells[2,o]:=floattostr(x);
stringgrid1.cells[3,p]:=floattostr(y);
series1.AddXY(x,y);
m:=m+1; 
end; 
end;

procedure TForm4.Button2Click(Sender: TObject);
begin
edit1.Text:=''; edit2.Text:=''; edit3.Text:=''; edit4.Text:=''; series1.Clear; end;

procedure TForm4.Button3Click(Sender: TObject);
begin
close
end;
end.

Untuk melihat hasil eksekusi program silahkan coba sendiri. Jika ada pesan error, komplain langsung kesini. Jika Artikel ini bermanfaat, silahkan tinggal komentar. Jika ada bagian yang kurang jelas tanyakan kepada kami.

8 Comments

Perhatian Para Pembaca!
Dilarang Keras:
1. Menggunakan kata-kata kotor dalam menulis komentar, terima kasih atas partisipasi saudara/i.
2. Menulis link hidup, link yang tidak berkaitan.
3. Silahkan sertakan sumber jika meng-copy tulisan di atas.
4. Sangat disarankan untuk memfollow blog ini.
5. Jangan lupa untuk berlangganan artikel terbaru.

Previous Post Next Post